Indonesia Ultras Roma adalah julukan bagi pendukung fanatik klub sepakbola AS Roma yang berasal dari indonesia, karakteristik Ultras Roma agak sedikit berbeda dengan Romanisti walaupun mereka sejatinya adalah sama, yaitu suporter Associazione Sportiva Roma.
Definisi Ultras berdasarkan wikipedia : Ultras adalah jenis penggemar sepak bola yang terkenal dengan dukungannya yang ultra fanatik kepada tim sepak bola kesayangannya. ULTRAS diambil dari bahasa latin yang berarti "diluar kebiasaan" jadi, bila anda adalah supporter AS Roma yang biasa biasa saja maka sejatiny kurang cocok bila anda disebut sebagai Ultras Roma :D
Bila kita melihat pertandingan AS Roma di layar kaca sering kali kita melihat tayangan ekspresi penonton yang histeris, menyalakan suar , membawa banner dan bendera besar, menyanyikan lagu klub kesayangan, membuat koreografi gelombang di tribun penonton, mengolok olok tim lawan, atau bahkan rela berdiri sepanjang pertandingan dan menyalakan gas warna-warni demi memberikan semangat kepada squad AS Roma dan menjatuhkan mental tim lawan, nha supporter seperti itulah yang layak menyandang sebutan sebagai Ultras Roma. Website Ultras Roma http://www.asromaultras.org/
Prinsip yang dianut Ultras Roma :
Jadi apakaha anda seorang Indonesia Ultras Roma atau seorang Romanisti Indonesia? apapun bentuk dukungan anda kepada AS Roma FC entah sebagai Ultras maupun Romanisti, berikut ini adalah pengetahuan dasar yang wajib anda ketahui tentang AS Roma sehingga layak mendapatkan pengakuan sebagai pendukung AS Roma sejati. Website Resmi AS Roma http://www.asroma.com/en
Associazione Sportiva Roma atau disingkat AS Roma berdiri Pada musim panas 1927 melalui merger / penggabungan dari tiga klub olahraga yang berbasis di Roma yaitu Fortitudo-ProRoma, Roma Football Club dan Alba-Audace. kesepakatan itu dicapai tepatnya pada 7 Juni 1927 sebagaimana dilaporka oleh surat kabar pada waktu
Italo Foschi adalah Presiden pertama AS Roma, dia dipilih karena telah menjadi sosok berjasa dibalik bersatunya 3 klub sepak bola di kota roma. Associazione Sportiva Roma / AS Roma menggunakan lambing Serigala Capitoline dengan warna dominan kuning merah, warna tersebut diambil karena warna tersebut disukai oleh warga kota roma.
3 Kali meraih Scudetto (Juara Liga)
9 Kali menjuarai Coppa Italia
2 Kali merebut Super Coppa
1 kali jura Inter Cities Fairs Cup
Final: Roma 2 - 1 Inter, 24 May, 2008
Squad di Final : Doni, Cassetti, Mexes, Juan, Tonetto, Pizzarro, Aquilani (Panucci 89), De Rossi, Giuly (Cicinho 65), Vucinic, Perrotta (Brighi)
Pencetak Goal: Mexes, Perrotta
Pelatih : Luciano Spalletti
Presiden Club : Franco Sensi
Final: Inter 0 - 1 Roma, 19 August, 2007
Squad di Final: Doni; Cassetti, Panucci, Mexes, Tonetto, De Rossi, Aquilani, Taddei, Giuly (Brighi, 73), Vucinic (Rosi, 89), Totti
Pencetak Goal : De Rossi (penalty)
Pelatih : Luciano Spalletti
Presiden Club : Franco Sensi
Final 1st Leg: Roma 6 - 2 Inter, 9 May, 2007
Team: Doni, Panucci, Ferrari, Mexes (Cassetti 46), Chivu, De Rossi, Pizarro (Tonetto 86), Taddei (Aquilani 75), Perrotta, Mancini, Totti
Pencetak Goal: Totti, De Rossi, Perrotta, Mancini, Panucci (2)
Final 2nd Leg: Inter 2 - 1 Roma, 17 May, 2007
Squad di Final: Doni, Panucci, Ferrari, Mexes, Chivu, De Rossi, Aquilani (Pizarro 58), Taddei, Perrotta, Mancini (Tonetto 79), Totti
Pencetak Goal: Perrotta
Pelatih : Luciano Spalletti
Presiden Club : Franco Sensi
Final: Roma 3 - 0 Fiorentina, 19 August, 2001
Squad di Final: Pelizzoli, Zebina, Samuel, Zago, Fuser (Guigou, 67), Tommasi, Assuncao (Balbo, 81), Candela, Totti, Batistuta, Montella (Delvecchio, 61)
Pencetak Goal: Candela, Montella, Totti
Pelatih : Fabio Capello
Presiden Club : Franco Sensi
Goalkeepers: Francesco Antonioli, Marco Amelia, Cristiano Lupatelli
Defenders: Cafu, Antonio Carlos Zago, Aldair, Jonathan Zebina, Walter Adrian Samuel, Alessandro Rinaldi, Amedeo Mangone, Vincent Candela
Midfielders: Cristiano Zanetti, Marcos Assuncao, Eusebio Di Francesco, Hidetoshi Nakata, Emerson, Gaetano D’Agostino, Damiano Tommasi, Gianni Guigou
Forwards: Vincenzo Montella, Francesco Totti, Gabriel Omar Batistuta, Abel Eduardo Balbo, Marco Delvecchio
Other players: Marco Amelia, Massimo Bonanni, Cesare Bovo, Daniele De Rossi, Sergej Gurenko, Maurizio Lanzaro, Paolo Poggi
Top 3: Roma 75; Juventus 73; Lazio 69
Pelatih : Fabio Capello
Presiden Club : Franco Sensi
Final 1st Leg: Roma 3 - 1 Sampdoria, 30 May, 1991
Squad di Final: Cervone, S Pellegrini, Carboni, Berthold, Aldair, Nela, Desideri, Di Mauro, Voeller, Giannini (Gerolin 88), Rizzitelli (Muzzi 76)
Pencetak Goal: L Pellegrini (own goal), Berthold, Voeller
Final 2nd Leg: Sampdoria 1 - 1 Roma, 9 June, 1991
Team: Cervone, Pellegrini, Carboni, Aldair, Gerolin, Nela, Desideri, Di Mauro, Voeller (Salsano 84), Giannini (Tempestilli 67), Rizzitelli
Pencetak Goal: Voeller (penalty)
Pelatih : VujadinBoskov
Presiden Club : Flora Viola
Final 1st Leg: Sampdoria 2 - 1 Roma, 7 June, 1986
Squad di Final: Gregori, Oddi, Gerolin, Desideri, Lucci, Righetti, Graziani, Giannini I, Tovalieri, Di Carlo, Impallomeni
Pencetak Goal: Tovalieri
Final 2nd Leg: Roma 2 - 0 Sampdoria, 14 June, 1986
Team: Gregori A., Oddi, Gerolin, Desideri, Lucci, Righetti U., Graziani, Giannini I, Pruzzo (Impallomeni, 83), Di Carlo, Tovalieri (Cerezo, 85)
Pencetak Goal: Desideri (penalty), Cerezo
Pelatih : Sven-Göran ErikssonEriksson
Presiden Club : Dino Viola
Final 1st Leg: Verona 1 - 1 Roma, 21 June, 1984
Squad di Final: Tancredi, Nappi, Oddi E., Nela, Falçao, Maldera, Conti B., Cerezo, Pruzzo (88’ Chierico), Di Bartolomei, Graziani
Pencetak Goal: Cerezo
Final 2nd Leg: Roma 1 - 0 Verona, 26 June, 1984
Squad di Final: Tancredi, Nappi, Nela, Di Bartolomei, Falcão, Maldera III, Conti B. (Strukelj,18, Giannini 62), Cerezo, Pruzzo (Vincenzi 80), Chierico, Graziani F
Pencetak Goal: Ferroni I. (own goal)
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Goalkeepers: Franco Tancredi, Franco Superchi, Alessandro Biagini
Defenders: Aldo Maldera, Michele Nappi, Sebastiano Nela, Ubaldo Righetti, Pietro Vierchowod
Midfielders: Carlo Ancelotti, Odoacre Chierico, Bruno Conti, Agostino Di Bartolomei, Paulo Roberto Falcao, Giuseppe Giannini, Paolo Giovannelli, Herbert Prohaska, Claudio Valigi
Forwards: Paolo Baldieri, Maurizio Iorio, Roberto Pruzzo, Paolo Alberto Faccini
Other players: Settimio Lucci, Paolo Baldieri, Giovanni Boccia, Roberto Scarnecchia, Giuseppe Giannini, Massimo Gregori. Sandro Tovalieri
Top 3: Roma 43; Juventus 39; Inter 38
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Final 1st Leg: Roma 1 - 1 Torino, 13 June, 1981
Squad di Final: Tancredi, Romano II, Maggiora, Turone, Falcão, Santarini, Conti B., Di Bartolomei, Faccini, Ancelotti, Scarnecchia
Pencetak Goal: Ancelotti
Final 2nd Leg: Torino 1-1 Roma (3-5 after penalties), 20 June, 1981
Squad di Final: Tancredi, Romano II, Maggiora, Turone (Santarini, 120), Falçao, Bonetti I, Conti B., Di Bartolomei, Pruzzo (Birigozzi,46), Ancelotti, Scarnecchia
Pencetak Goal: Di Bartolomei (penalty)
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Final: Roma 0 - 0 Torino, 3-2 after penalties, 17 May, 1980
Squad di Final: Tancredi, Maggiora, De Nadai, Benetti (91′ Di Bartolomei), Turone, Santarini, Conti B., Giovannelli P., Pruzzo, Ancelotti, Amenta (Scarnecchia, 75)
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Final: Roma-Blackpool 3-1, 24 June, 1972
Squad di Final: Ginulfi; Cappelli (86' Liguori), Liguori; Salvori, Bet, Santarini; Cappellini (69' Scaratti), Spadoni, Zigoni, Cordova, Franzot.
Pencetak Goal: 48' Cappellini, 74' Scaratti, 84' Zigoni
Pelatih : Helenio Herrera
Presiden Club : Gaetano Anzalone
Final Fixtures
Roma 1 - 1 Cagliari 1, 1 June, 1969
Pencetak Goal: Landini
Roma 3 - 0 Foggia 0, 4 June, 1969
Pencetak Goal: Landini, Capello, Peiro
Torinio 2 - 2 Roma, 8 June,1969
Pencetak Goal: Scaratti, D’Amato
Cagliari 1 - 2 Roma, 19 June, 1969
Pencetak Goal: Peiro (2)
Roma 0 - 0 Torino, 24 June,1969
Foggia 1 - 3 Roma, 29 June1969
Pencetak Goal: Capello (2), Peiro
Final Ranking: Roma 9, Cagliari 6, Foggia 5, Torino 4
Squad di Final : Ginulfi, Carpenetti, Bet, Spinosi, Cappelli, Santarini, Scaratti, Peiro’, D’Amato, Capello, Salvori
Pelatih : Helenio Herrera
Presiden Club : Francesco Ranucci
Final 1st Leg: Roma 0 - 0 Torino, 6 September, 1964
Squad di Final : Matteucci, Tomasin, Ardizzon, Carpenetti, Losi, Schnellinger, Leonardi, Tamborini, Nicolè, Carpanesi, Salvori
Final 2nd Leg: Torino 0 - 1 Roma, 1 November, 1964
Squad di Final : Cudicini, Tomasin, Ardizzon, Carpanesi, Losi, Schnellinger, Leonardi, Tamborini, Nicole’, De Sisti, Francesconi
Pencetak Goal: Nicole’ (85)
Pelatih : Juan Carlos Lorenzo
Presiden Club : Francesco Marini-Dettina
Inter-Cities Fairs Cup winners 1960-1961
Final 1st Leg: Birmingham 2 - 2 Roma, 27 September, 1961
Squad di Final : Cudicini, Fontana, Corsini, Guiliano, Losi, Carpanesi, Orlando, Da Costa, Manfredini, Angelillo, Menichelli
Pencetak Goal: Manfredini (2)
Final 2nd Leg: Roma 2 - 0 Birmingham, 11 October, 1961
Squad di Final : Cudicini, Fontana, Corsini, Pestrin, Losi, Carpanesi, Orlando, Lojacono, Manfredini, Angelillo, Menichelli
Pencetak Goal: Farmers (own goal), Pestrini
Pelatih : Luis Carniglia
Presiden Club : Anacleto Gianni
Goalkeepers: Fosco Risorti, Luigi Albani, Nevio Ferrari
Defenders: Knut Nordahl, Alberto Eliani, Armando Tre Re, Amos Cardarelli
Midfielders: Raoul Bortoletto, Arcadio Venturi, Italo Acconcia
Forwards: Renzo Merlin, Carlo Galli, Adriano Zecca, Stig Sundqvist, Lorenzo Bettini, Giovanni Perissinotto, Sune Andersson, Eolo Capacci
Top 3: Roma 53, Brescia 52, Messina 45
Pelatih : Gipo Viani
Presiden Club : Pier Carlo Restagno
Goalkeepers: Guido Masetti, Fosco Risorti
Defenders: Luigi Brunella, Mario Acerbi, Sergio Andreoli, Luigi Nobile
Midfielders: Aldo Donati, Edmondo Mornese, Giuseppe Bonomi, Luigi Di Pasquale, Mario De Grassi, Paolo Jacobini
Forwards: Naim Krieziu, Renato Cappellini, Amadeo Amadei, Aristide Coscia, Miguel Angel Pantò, Cesare Benedetti (I), Ermes Borsetti
Reserve squad: Andreoni, Giorgio Attili, Rolando Cesari, Enzo Cozzolini, Franco Cuccia, Arvisio Ferioli, Alfredo Guadagnoli, Ippolito Ippoliti, Camillo Melibei, Alberto Piccinini, Fernando Porcarelli, Rossetti, Franco Valeau
Top 3: Roma 42; Torino 39; Venezia 38
Pelatih : Alfred Schaffer
Presiden Club : Edgardo Bazzini
Final (Replay): Modena-Roma 1-2 (extra time), Florence, 29 July, 1928
Squad di Final : Ballante, Mattei, Corbyons; Ferraris IV, Degni, Rovida, Maddaluno, Fasanelli, Bussich, Bossi, Chini
Pencetak Goal: Corbyons pen., Bussich
Pelatih : William Garbutt
Presiden Club : Renato Sacerdoti
Berikut ini adalah daftar legenda AS Roma :
Kelas 2012 terdiri dari Aldair Nascimento Santos, Amedeo Amadei, Fulvio Bernardini, Marcos Evangelista de Moraes 'Cafu', Bruno Conti, Agostino Di Bartolomei, Paulo Roberto Falcao, Giacomo Losi, Roberto Pruzzo, Francesco Rocca dan Franco Tancredi.
Pada tahun 2013, empat legenda Giallorossi baru masuk dalam Hall of Fame - Attilio Ferraris IV, Giuseppe Giannini, Vincenzo Montella dan Sebastiano Nela - dengan Alcides Ghiggia, Carlo Ancelotti, Rudi Voeller dan Vincent Candela bergabung kemudian pada tahun 2014.
Pada 2015, empat legenda dilantik ke Hall of Fame - Guido Masetti, Sergio Santarini, Damiano Tommasi dan Gabriel Omar Batistuta - mengikuti proses voting yang melibatkan fans Giallorossi dan panel lima orang baru.
Silahkan para anggota Indonesia Ultras Roma menambahkan melalui comment dibawah :D
Ultras Roma
 |
| Salah Satu Logo Ultras Roma |
Bila kita melihat pertandingan AS Roma di layar kaca sering kali kita melihat tayangan ekspresi penonton yang histeris, menyalakan suar , membawa banner dan bendera besar, menyanyikan lagu klub kesayangan, membuat koreografi gelombang di tribun penonton, mengolok olok tim lawan, atau bahkan rela berdiri sepanjang pertandingan dan menyalakan gas warna-warni demi memberikan semangat kepada squad AS Roma dan menjatuhkan mental tim lawan, nha supporter seperti itulah yang layak menyandang sebutan sebagai Ultras Roma. Website Ultras Roma http://www.asromaultras.org/
Prinsip yang dianut Ultras Roma :
- Tidak pernah berhenti bernyanyi sepanjang pertandingan
- Tidak duduk saat pertandingan berlangsung.
- Menyaksikan langsung sebanyak mungkin pertandingan.
- Loyalitas penuh pada klub bagaimanapun prestasinya.
- Loyalitas penuh pada bagian stadion tempat mereka berkiprah (Curva) dan kelompok ultras bersaudara (gamellaggio) di klub lain.
Jadi apakaha anda seorang Indonesia Ultras Roma atau seorang Romanisti Indonesia? apapun bentuk dukungan anda kepada AS Roma FC entah sebagai Ultras maupun Romanisti, berikut ini adalah pengetahuan dasar yang wajib anda ketahui tentang AS Roma sehingga layak mendapatkan pengakuan sebagai pendukung AS Roma sejati. Website Resmi AS Roma http://www.asroma.com/en
Ultras Roma Indonesia Wajib Tau
Sebagai pendukung AS Roma yang mendukung klub dengan sepenuh hati rasanya tidak bisa menerima sebutan sebagai Romanisti biasa, inginnya disebut Ultras Roma Indonesia :D . mari mulai dari hal yang kecil, tau lebih banyak tentang klub yang anda dukung, jadi silahkan dibaca sejarahnya, malu kan kalau sampai ga tau pemein yang bernama Batistuta ... silahkan simak :Sejarah Berdirinya AS Roma - Ultras Roma Indonesia dan Romanisti wajib tau
 |
| Squad utama AS Roma pada saat didirikan pada 1927 |
 |
| Logo AS Roma |
Associazione Sportiva Roma atau disingkat AS Roma berdiri Pada musim panas 1927 melalui merger / penggabungan dari tiga klub olahraga yang berbasis di Roma yaitu Fortitudo-ProRoma, Roma Football Club dan Alba-Audace. kesepakatan itu dicapai tepatnya pada 7 Juni 1927 sebagaimana dilaporka oleh surat kabar pada waktu
Italo Foschi adalah Presiden pertama AS Roma, dia dipilih karena telah menjadi sosok berjasa dibalik bersatunya 3 klub sepak bola di kota roma. Associazione Sportiva Roma / AS Roma menggunakan lambing Serigala Capitoline dengan warna dominan kuning merah, warna tersebut diambil karena warna tersebut disukai oleh warga kota roma.
Raihan Trophy AS Roma - Ultras Roma Indonesia dan Romanisti wajib tau
Sejak berkiprah pertama kali pada 1927 AS Roma layak disebut sebagai raja copa italia, raihan 9 trophy copa mensejajarkan AS Roma dengan kub klub elit italia lainnya seperti Juventus, Intermilan, dan AC Milan. Total seluruh raihan trophy AS Roma selama berkiprah di dunia sepakbola :3 Kali meraih Scudetto (Juara Liga)
9 Kali menjuarai Coppa Italia
2 Kali merebut Super Coppa
1 kali jura Inter Cities Fairs Cup
Juara Coppa Italia 2007-2008
 |
| AS Roma Juara Coppa Italia Pada Musim 2007-2008 sang kapten francesco Totti mengangkat Trofi |
Final: Roma 2 - 1 Inter, 24 May, 2008
Squad di Final : Doni, Cassetti, Mexes, Juan, Tonetto, Pizzarro, Aquilani (Panucci 89), De Rossi, Giuly (Cicinho 65), Vucinic, Perrotta (Brighi)
Pencetak Goal: Mexes, Perrotta
Pelatih : Luciano Spalletti
Presiden Club : Franco Sensi
Juara Supercoppa 2007
 |
| AS Roma Juara Super Coppa pada 2007 mengalahkan Intermilan |
Final: Inter 0 - 1 Roma, 19 August, 2007
Squad di Final: Doni; Cassetti, Panucci, Mexes, Tonetto, De Rossi, Aquilani, Taddei, Giuly (Brighi, 73), Vucinic (Rosi, 89), Totti
Pencetak Goal : De Rossi (penalty)
Pelatih : Luciano Spalletti
Presiden Club : Franco Sensi
Juara Coppa Italia 2006-2007
 |
| AS Roma Juara Super Coppa pada musim 2006 - 2007 mengalahkan Intermilan |
Final 1st Leg: Roma 6 - 2 Inter, 9 May, 2007
Team: Doni, Panucci, Ferrari, Mexes (Cassetti 46), Chivu, De Rossi, Pizarro (Tonetto 86), Taddei (Aquilani 75), Perrotta, Mancini, Totti
Pencetak Goal: Totti, De Rossi, Perrotta, Mancini, Panucci (2)
Final 2nd Leg: Inter 2 - 1 Roma, 17 May, 2007
Squad di Final: Doni, Panucci, Ferrari, Mexes, Chivu, De Rossi, Aquilani (Pizarro 58), Taddei, Perrotta, Mancini (Tonetto 79), Totti
Pencetak Goal: Perrotta
Pelatih : Luciano Spalletti
Presiden Club : Franco Sensi
Juara Supercoppa 2001
 |
| AS Roma menjuarai Super Coppa setelah mengalahkan Fiorentina |
Final: Roma 3 - 0 Fiorentina, 19 August, 2001
Squad di Final: Pelizzoli, Zebina, Samuel, Zago, Fuser (Guigou, 67), Tommasi, Assuncao (Balbo, 81), Candela, Totti, Batistuta, Montella (Delvecchio, 61)
Pencetak Goal: Candela, Montella, Totti
Pelatih : Fabio Capello
Presiden Club : Franco Sensi
Scudetto Liga Italia 2000-2001
 |
| AS Roma Juara Liga pada musim 2000-2001 |
Goalkeepers: Francesco Antonioli, Marco Amelia, Cristiano Lupatelli
Defenders: Cafu, Antonio Carlos Zago, Aldair, Jonathan Zebina, Walter Adrian Samuel, Alessandro Rinaldi, Amedeo Mangone, Vincent Candela
Midfielders: Cristiano Zanetti, Marcos Assuncao, Eusebio Di Francesco, Hidetoshi Nakata, Emerson, Gaetano D’Agostino, Damiano Tommasi, Gianni Guigou
Forwards: Vincenzo Montella, Francesco Totti, Gabriel Omar Batistuta, Abel Eduardo Balbo, Marco Delvecchio
Other players: Marco Amelia, Massimo Bonanni, Cesare Bovo, Daniele De Rossi, Sergej Gurenko, Maurizio Lanzaro, Paolo Poggi
Top 3: Roma 75; Juventus 73; Lazio 69
Pelatih : Fabio Capello
Presiden Club : Franco Sensi
Coppa Italia winners 1990-1991
 |
| AS Roma menjuarai Piala Coppa Italia setelah mengalahkan Sampdoria |
Final 1st Leg: Roma 3 - 1 Sampdoria, 30 May, 1991
Squad di Final: Cervone, S Pellegrini, Carboni, Berthold, Aldair, Nela, Desideri, Di Mauro, Voeller, Giannini (Gerolin 88), Rizzitelli (Muzzi 76)
Pencetak Goal: L Pellegrini (own goal), Berthold, Voeller
Final 2nd Leg: Sampdoria 1 - 1 Roma, 9 June, 1991
Team: Cervone, Pellegrini, Carboni, Aldair, Gerolin, Nela, Desideri, Di Mauro, Voeller (Salsano 84), Giannini (Tempestilli 67), Rizzitelli
Pencetak Goal: Voeller (penalty)
Pelatih : VujadinBoskov
Presiden Club : Flora Viola
Juara Coppa Italia 1985-1986
 |
| AS Roma Juara Coppa Italia musim 1985-1986 mengalahkan Sampdoria |
Final 1st Leg: Sampdoria 2 - 1 Roma, 7 June, 1986
Squad di Final: Gregori, Oddi, Gerolin, Desideri, Lucci, Righetti, Graziani, Giannini I, Tovalieri, Di Carlo, Impallomeni
Pencetak Goal: Tovalieri
Final 2nd Leg: Roma 2 - 0 Sampdoria, 14 June, 1986
Team: Gregori A., Oddi, Gerolin, Desideri, Lucci, Righetti U., Graziani, Giannini I, Pruzzo (Impallomeni, 83), Di Carlo, Tovalieri (Cerezo, 85)
Pencetak Goal: Desideri (penalty), Cerezo
Pelatih : Sven-Göran ErikssonEriksson
Presiden Club : Dino Viola
Juara Coppa Italia 1983-1984
 |
| AS Roma menjuarai Coppa Italia musim 1983-1984 setelah mengalahkan verona di final |
Final 1st Leg: Verona 1 - 1 Roma, 21 June, 1984
Squad di Final: Tancredi, Nappi, Oddi E., Nela, Falçao, Maldera, Conti B., Cerezo, Pruzzo (88’ Chierico), Di Bartolomei, Graziani
Pencetak Goal: Cerezo
Final 2nd Leg: Roma 1 - 0 Verona, 26 June, 1984
Squad di Final: Tancredi, Nappi, Nela, Di Bartolomei, Falcão, Maldera III, Conti B. (Strukelj,18, Giannini 62), Cerezo, Pruzzo (Vincenzi 80), Chierico, Graziani F
Pencetak Goal: Ferroni I. (own goal)
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Scudetto winners 1982-1983
 |
| AS Roma menjuarai Liga Italia pada musim 1982-1983 |
Goalkeepers: Franco Tancredi, Franco Superchi, Alessandro Biagini
Defenders: Aldo Maldera, Michele Nappi, Sebastiano Nela, Ubaldo Righetti, Pietro Vierchowod
Midfielders: Carlo Ancelotti, Odoacre Chierico, Bruno Conti, Agostino Di Bartolomei, Paulo Roberto Falcao, Giuseppe Giannini, Paolo Giovannelli, Herbert Prohaska, Claudio Valigi
Forwards: Paolo Baldieri, Maurizio Iorio, Roberto Pruzzo, Paolo Alberto Faccini
Other players: Settimio Lucci, Paolo Baldieri, Giovanni Boccia, Roberto Scarnecchia, Giuseppe Giannini, Massimo Gregori. Sandro Tovalieri
Top 3: Roma 43; Juventus 39; Inter 38
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Juara Coppa Italia 1980-1981
 |
| AS Roma juara Coppa Italia musim 1980-1981 |
Final 1st Leg: Roma 1 - 1 Torino, 13 June, 1981
Squad di Final: Tancredi, Romano II, Maggiora, Turone, Falcão, Santarini, Conti B., Di Bartolomei, Faccini, Ancelotti, Scarnecchia
Pencetak Goal: Ancelotti
Final 2nd Leg: Torino 1-1 Roma (3-5 after penalties), 20 June, 1981
Squad di Final: Tancredi, Romano II, Maggiora, Turone (Santarini, 120), Falçao, Bonetti I, Conti B., Di Bartolomei, Pruzzo (Birigozzi,46), Ancelotti, Scarnecchia
Pencetak Goal: Di Bartolomei (penalty)
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Juara Coppa Italia 1979-1980
 |
| AS Roma Juara Coppa Italia musim 1979-1980 |
Final: Roma 0 - 0 Torino, 3-2 after penalties, 17 May, 1980
Squad di Final: Tancredi, Maggiora, De Nadai, Benetti (91′ Di Bartolomei), Turone, Santarini, Conti B., Giovannelli P., Pruzzo, Ancelotti, Amenta (Scarnecchia, 75)
Pelatih : Nils Liedholm
Presiden Club : Dino Viola
Ango-Italian Cup winners 1971-72
 |
| AS Roma memenangi Piala Ango-Italia pada musim 1971-1972 |
Final: Roma-Blackpool 3-1, 24 June, 1972
Squad di Final: Ginulfi; Cappelli (86' Liguori), Liguori; Salvori, Bet, Santarini; Cappellini (69' Scaratti), Spadoni, Zigoni, Cordova, Franzot.
Pencetak Goal: 48' Cappellini, 74' Scaratti, 84' Zigoni
Pelatih : Helenio Herrera
Presiden Club : Gaetano Anzalone
Juara Coppa Italia 1968-1969
 |
| AS Roma juara Copa Italia 1968-1969 |
Final Fixtures
Roma 1 - 1 Cagliari 1, 1 June, 1969
Pencetak Goal: Landini
Roma 3 - 0 Foggia 0, 4 June, 1969
Pencetak Goal: Landini, Capello, Peiro
Torinio 2 - 2 Roma, 8 June,1969
Pencetak Goal: Scaratti, D’Amato
Cagliari 1 - 2 Roma, 19 June, 1969
Pencetak Goal: Peiro (2)
Roma 0 - 0 Torino, 24 June,1969
Foggia 1 - 3 Roma, 29 June1969
Pencetak Goal: Capello (2), Peiro
Final Ranking: Roma 9, Cagliari 6, Foggia 5, Torino 4
Squad di Final : Ginulfi, Carpenetti, Bet, Spinosi, Cappelli, Santarini, Scaratti, Peiro’, D’Amato, Capello, Salvori
Pelatih : Helenio Herrera
Presiden Club : Francesco Ranucci
Juara Coppa Italia 1963-1964
 |
| Foto Kemenangan AS Roma Kala Menjuarai Coppa Italia musim 1963-1964 |
Final 1st Leg: Roma 0 - 0 Torino, 6 September, 1964
Squad di Final : Matteucci, Tomasin, Ardizzon, Carpenetti, Losi, Schnellinger, Leonardi, Tamborini, Nicolè, Carpanesi, Salvori
Final 2nd Leg: Torino 0 - 1 Roma, 1 November, 1964
Squad di Final : Cudicini, Tomasin, Ardizzon, Carpanesi, Losi, Schnellinger, Leonardi, Tamborini, Nicole’, De Sisti, Francesconi
Pencetak Goal: Nicole’ (85)
Pelatih : Juan Carlos Lorenzo
Presiden Club : Francesco Marini-Dettina
Inter-Cities Fairs Cup winners 1960-1961
 |
| Inter-Cities Fairs Cup winners 1960-1961 |
Final 1st Leg: Birmingham 2 - 2 Roma, 27 September, 1961
Squad di Final : Cudicini, Fontana, Corsini, Guiliano, Losi, Carpanesi, Orlando, Da Costa, Manfredini, Angelillo, Menichelli
Pencetak Goal: Manfredini (2)
Final 2nd Leg: Roma 2 - 0 Birmingham, 11 October, 1961
Squad di Final : Cudicini, Fontana, Corsini, Pestrin, Losi, Carpanesi, Orlando, Lojacono, Manfredini, Angelillo, Menichelli
Pencetak Goal: Farmers (own goal), Pestrini
Pelatih : Luis Carniglia
Presiden Club : Anacleto Gianni
Serie B winners 1951-52
 |
| Serie B winners 1951-52 |
Goalkeepers: Fosco Risorti, Luigi Albani, Nevio Ferrari
Defenders: Knut Nordahl, Alberto Eliani, Armando Tre Re, Amos Cardarelli
Midfielders: Raoul Bortoletto, Arcadio Venturi, Italo Acconcia
Forwards: Renzo Merlin, Carlo Galli, Adriano Zecca, Stig Sundqvist, Lorenzo Bettini, Giovanni Perissinotto, Sune Andersson, Eolo Capacci
Top 3: Roma 53, Brescia 52, Messina 45
Pelatih : Gipo Viani
Presiden Club : Pier Carlo Restagno
Scudetto winners 1941-1942
 |
| Squad utama AS Roma Kala menjuarai liga italia musim 1941-1942 |
Goalkeepers: Guido Masetti, Fosco Risorti
Defenders: Luigi Brunella, Mario Acerbi, Sergio Andreoli, Luigi Nobile
Midfielders: Aldo Donati, Edmondo Mornese, Giuseppe Bonomi, Luigi Di Pasquale, Mario De Grassi, Paolo Jacobini
Forwards: Naim Krieziu, Renato Cappellini, Amadeo Amadei, Aristide Coscia, Miguel Angel Pantò, Cesare Benedetti (I), Ermes Borsetti
Reserve squad: Andreoni, Giorgio Attili, Rolando Cesari, Enzo Cozzolini, Franco Cuccia, Arvisio Ferioli, Alfredo Guadagnoli, Ippolito Ippoliti, Camillo Melibei, Alberto Piccinini, Fernando Porcarelli, Rossetti, Franco Valeau
Top 3: Roma 42; Torino 39; Venezia 38
Pelatih : Alfred Schaffer
Presiden Club : Edgardo Bazzini
Coppa CONI 1928
 |
| AS Roma tampil sebagai kampiun pada Coppa Coni 1928 |
Final (Replay): Modena-Roma 1-2 (extra time), Florence, 29 July, 1928
Squad di Final : Ballante, Mattei, Corbyons; Ferraris IV, Degni, Rovida, Maddaluno, Fasanelli, Bussich, Bossi, Chini
Pencetak Goal: Corbyons pen., Bussich
Pelatih : William Garbutt
Presiden Club : Renato Sacerdoti
Hall Of Fame “Daftar Pemain Legendaris AS Roma” - Ultras Roma Indonesia dan Romanisti wajib tau
Sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke85, pada tahun 2012 AS Roma membuat daftar Hall Of Fame “Daftar Legenda AS Roma” dengan tujuan untuk mengabadikan memori dari kelompok pemain yang, sejak telah berjasa besar kepada club sejak 1927, sehingga namanya tidak dilupakan oleh para ultras roma.Berikut ini adalah daftar legenda AS Roma :
 |
| Aldair Nascimento Santos, Giacomo Losi, Marcos Evangelista de Moraes 'Cafu', Franco Tancredi |
Kelas 2012 terdiri dari Aldair Nascimento Santos, Amedeo Amadei, Fulvio Bernardini, Marcos Evangelista de Moraes 'Cafu', Bruno Conti, Agostino Di Bartolomei, Paulo Roberto Falcao, Giacomo Losi, Roberto Pruzzo, Francesco Rocca dan Franco Tancredi.
 |
| Attilio Ferraris IV, Giuseppe Giannini, Vincenzo Montella dan Sebastiano Nela |
Pada tahun 2013, empat legenda Giallorossi baru masuk dalam Hall of Fame - Attilio Ferraris IV, Giuseppe Giannini, Vincenzo Montella dan Sebastiano Nela - dengan Alcides Ghiggia, Carlo Ancelotti, Rudi Voeller dan Vincent Candela bergabung kemudian pada tahun 2014.
 |
| Alcides Ghiggia, Carlo Ancelotti, Rudi Voeller dan Vincent Candela |
Pada 2015, empat legenda dilantik ke Hall of Fame - Guido Masetti, Sergio Santarini, Damiano Tommasi dan Gabriel Omar Batistuta - mengikuti proses voting yang melibatkan fans Giallorossi dan panel lima orang baru.
 |
| Guido Masetti, Sergio Santarini, Damiano Tommasi dan Gabriel Omar Batistuta |
Posted by Indonesian
Mas Arto - 21.36
Website ini tidak ada sangkut paut dengan Kanjeng Gusti Sinuwun Sri Sultan Hamengkubuwono, hanya sebuah catatan acak tentang kekayaan negeri tercintaku Indonesia - Proud tobe an Indonesian.1 comments:
Write commentsforza la magica
Replysayang sekarang curva sud di olimpico kalah rame sama IUR